ChitChat : 5 Resensi Film dan Drama Korea ^o^

Drama korea memang udah terkenal dan heboh sampai seluruh dunia. Dan kegemaranku menonton dan membaca sinopsis tentang drama korea sudah berlangsung selama aku mulai menginjak kelas 7 SMP dan.. Skarang udah kelas 9 jadi aku mulai jarang banget  update tentang film dan drama korea yang terbaru soalnya udah mendekati UN >.<
Dan kali ini aku mau bahas 8 resensi dari drama korea yang sudah aku tonton dan aku rasa bagus (menggunakan Bahasa Indonesia ya hehe) ^^

1. Heaven’s Postman / Postman to Heaven / 천국의 우편 배달부

    
 
                

Disutradarai oleh Lee Hyung-min

Adiproduksi oleh Shin Hyun-taek dan Go Dae-jung

Ditulis oleh Eriko Kitagawa

Didistribusikan oleh CJ Entertainment dan Toho

 Tanggal diliris :

-          November 11, 2009 (2009-11-11) (Korea Selatan)

-          May 29, 2010 (2010-05-29) (Jepang)

Durasi waktu : 107 menit

Bahasa : Korea

Dibintangi oleh :

    * Kim Jaejoong sebagai Shin Jae - joon / Yuu
    * Han Hyo - joo sebagai Jo Hana / Saki
    * Shin Goo sebagai Choi Geun - bae
    * Kim Chang - wan sebagai Lee Moon- gyo
    * Yook Mi - ra sebagai istri Moon- gyo yang
    * Ju Jin -mo sebagai Yoon Jeon - soo
    * Lee Doo - il sebagai Goo Dae - bong
    * Jang Jung - hee sebagai ibu Woo

Sinopsis singkat

     "Postman to Heaven" adalah film korea fantasi romantis yang melibatkan seorang pria khusus dan seorang wanita yang malang cinta.
      Jae-joon (Young woong - Jaejoong) adalah seorang tukang pos, tapi tidak seperti tukang pos biasa yang mengirimkan surat dari suatu alamat ke alamat lain. Dia memberikan surat ke surga dari orang-orang yang kehilangan orang yang mereka cintai. Ha-na (Han Hyo-Joo) adalah salah satu dari orang-orang - dia tidak bisa berhenti memikirkan almarhum kekasihnya. Disini bercerita tentang Jae Joon seorang utusan yang memiliki kemampuan untuk masa kini dan masa akhirat. Jae Joon mengalami kecelakaan yang membuat dirinya dalam kondisi koma dan memberikan rohnya untuk melakukan perjalanan bolak-balik antara dunia nyata dan surga. Dia menjadi seorang tukang pos yang memberikan kepada yang mati dari orang-orang berduka yang mereka cintai. Je Joon bertemu Jo Ha Na secara kebetulan saat ia sedang mencoba untuk mengirim surat untuk almarhun pacarnya. Dan tanpa Ha Na sadari, hanya ialah yang dapat melihat Jae Joon.

     Di saat itu juga mereka bertemu dan Ha Na sangat penasaran dengan bagaimana cara Jae Joon mengirim surat-surat tersebut ke surga, tapi Jae Joon enggan menjawabnya dan malah mengaku sebagai malaikat, anehnya lagi Jae Joon malah menawarkan pekerjaan kepada Ha Na untuk menjadi asistennya. Awalnya Ha na menolak karena dia meragukan profesi aneh ini, dia juga curiga dengan pengakuan Jae Joon sebagai seorang malaikat, tapi karena Ha Na membutuhkan pekerjaan, akhirnya dia setuju untuk bekerja dengan Jae Joon. Seiring waktu Ha Na mulai memahami bagaimana cara kerja Heaven's Postman ini. Mereka harus membaca semua surat yang dikirimkan, lalu menyortir surat mana saja yang kasusnya bisa mereka selesaikan. Tujuannya adalah agar para pengirim surat ini bisa melanjutkan hidupnya dengan hati yang tenang dan lebih bahagia.

     Berbagai kasus dari surat-surat yang dikirim telah berhasil mereka selesaikan, namun masalah mulai bermunculan saat timbul rasa cinta di antara Jae Joon dan Ha Na. Di saat yang sama, Jae Joon mulai merasa tidak nyaman dengan kebohongan yang mereka lakukan, akan tetapi Ha Na tetap yakin jika pekerjaan mereka adalah pekerjaan yang sangat terpuji. Yang lebih parah lagi, akhirnya ada seorang pengirim surat yang mengetahui bahwa Jae Joon dan Ha Na telah berbohong. Lalu bagaimana nasib pekerjaan Jae Joon dan ha Na setelah mereka ketahuan? Apakah cinta mereka bisa bersatu setelah timbulanya berbagai masalah tersebut? Dan apakah Jae Joon memang seorang malaikat seperti pengakuannya selama ini, ataukah dia hanya manusia biasa? Semuanya terjawab di film ini. Saat, Jae Joon akan pergi, Ia menuliskan surat terakhirnya untuk dibaca Ha Na yang sedang berusaha untuk menemuinya secepat mungkin. Cho Ha Na yang telah berhasil masuk ke dalam markas mecesuar menemukan surat yang ditulis Shin Jae Jun di atas meja. Cho Ha Na pun mengambil dan membacanya.  Cho Ha Na pun tak dapat membendung tangisnya, saat surat membaca surat itu. Satu persatu barang-barang milik Shin Jae Jun yang ada di ruangan itu menghilang. Termasuk foto dirinya menghilang tiba-tiba. Ternyata Shin Jae Jun di rawat disebuah rumah sakit, ia sudah koma selama 2 minggu.  Kembali ke tubuh Shin Jae Jun yang tergeletak karena koma. Karena ia telah menyelesaikannya. Arwah Shin Jae Jun berhenti mondar-mandir. Lalu tiba-tiba Shin Jae Jun pun bereaksi seperti sudah siuman, suster yang merawatnya pun segera mencari dokter sampai terjatuh-jatuh.

Di pagi yang cerah seorang lelaki menaiki sepeda. Dan ternyata Ha Na telah bekerja di sebuah perusahaan, ia diminta managernya mengantarkan surat ke kantor pos. Cho Ha Na pun pergi ke kantor pos. Ia bertemu dengan Jae Joon yang telah pulih. Jae Joon bertanya pada Ha Na apakah mereka pernah bertemu sebelumnya, namun Ha Na lupa. Jae Joon mengerti dan mulai menyebutkan tepat dimana dirinya dan Ha Na bertemu. Ha Na akhirnya tersenyum dan membenarkan perkataan Jae Joon, bahwa ia pernah bertemu Jae Joon. Untuk memastikan bahwa ini nyata Cho Ha Na pun memeluk Shin Jae Jun di tengah keramaian orang-orang.

Pendapat saya tentang film ini:

Memang film ini udah lama banget tapi aku rasa ini bisa direkomendasikan buat kalian yang suka genre yang diselingi fantasy. Pertama kali saya melihat ini cukup penasaran. Dengan judul Postman to Heaven membuat saya tertarik untuk melihat film korea ini. Bagaimana caranya seorang tukang pos menuju surga? Bagaimana caranya mengirimkan surat ke surga? Pertanyaan itu terus bermunculan di benak saya. Karena sudah sangat penasaran, akhirnya saya menonton film ini. Ternyata saya ga rugi nonton film ini.  Disini saya dapat menilai bahwa film ini sangat bagus, dari segi sisi penataan ceritanya hingga feel dari tiap peran disini dapat. Emosi yang ada di film ini cukup menguras perasaan saya. Harus saya akui teknik pengambilan gambar dan lokasi-lokasi shooting di film ini benar-benar memanjakan mata kita. Ada padang rumput hijau dengan kotak pos merah yang dililiti beberapa tanaman kecil yang sangat kontras dan indah, bahkan baik saat berkabut maupun saat matahari bersinar terang, hasil gambar dari padang rumput ini benar-benar indah bak di negeri dongeng. Ada juga lokasi di mercusuar, di hutan kota, dll yang menurut saya sangat indah. Visual di film ini memang sangat indah. Sayangnya eksekusi cerita film ini memang agak nanggung, saya tidak merasakan kedalaman cerita dari film ini. Ceritanya juga agak nanggung si, sebenarnya ide cerita film ini sangat bagus tapi eksekusi ceritanya masih kurang dalam. Namun, bisa saya acungi jempol peran Jae Joon dan Ha Na yang membuat saya sempat menangis. Mereka menghayati tiap peran mereka, dan itulah yang saya inginkan, sehingga saya sangat merekomendasikan film ini. Film ini mengajarkan para penonton dibalik kata-kata ‘white lies’ yang berarti kebohongan yang dilakukan untuk menjaga perasaan seseorang. Walaupun pekerjaan yang dilakukan Jae Joon dan Ha Na melakukan kebohongan, namun setidaknya mereka bisa membuat orang lain yang ditinggal oleh orang yang mereka cintai lebih damai dan tenang dalam menjalani hidup mereka.

 

2. Dream High (드림하이)

 

       

Produser  : Bae Yong Joon dan Park Jin Young

Lokasi : Seoul, Korea Selatan

Sinematografi : Korean Broadcasting System

Setelan kamera : Korean Broadcasting System

Durasi : Senin sampai Selasa pada (UTC+09:00) 21:55 KST

Rumah produksi : Korean Broadcasting System

Distributor : Korean Broadcasting System

Genre : Komedi, Romance, Musik dan Drama

Skenario : Park Hye Ryun

Sutradara : Lee Eung Bok

Pemeran Utama :

• Suzy sebagai Go Hye Mi
• Kim Soo Hyun sebagai Song Sam Dong
• Taecyeon sebagai Jin Guk / Hyun Shi Hyuk
• Eunjung sebagai Yoon Baek Hee
• Wooyoung sebagai Jason
• IU sebagai Kim Pil Sook

Lagu pembuka : Dream High

Lagu penutup : If

Negara : Korea Selatan

Bahasa  : Korea

Jumlah episode : 16

Sinopsis Singkat :

Enam siswa di Sekolah Tinggi Seni Kirin (Kirin Art High School)bekerja keras untuk mencapai impian mereka menjadi seorang bintang di industri musik Korea. Selama masa belajar mereka, siswa belajar bagaimana untuk mengembangkan suara mereka, menulis lagu, berakting, dan keterampilan dance yang sementara juga mengalami pertumbuhan pribadi. Setiap siswa memiliki kelebihan dan kekurangan masing - masing, tetapi dengan dukungan dan bimbingan antara satu sama lain, mereka berjuang untuk bisa memulai debutnya diatas panggung.

• Suzy sebagai Go Hye Mi

Go Hye Mi adalah karakter utama dari drama ini. Berasal dari keluarga yang kaya-raya. Setelah kematian ibunya, bisnis ayahnya gagal dan keluarga mereka terjerat hutang dan ayahnya pergi ke Kanada untuk mendapatkan bantuan dari bibi Hye Mi. Dia dikejar oleh kolektor hutang Ma Doo Shik dan anak buahnya hampir sepanjang dimulainya drama. Namun, pada akhirnya Go Hye Mi dapat bersekolah di Kirin dan dapat berprestasi di bidang tarik suara.

• Kim Soo-Hyun sebagai Song Sam Dong

Song Sam Dong adalah anak desa yang lugu. Sam Dong sangat menyayangi ibunya, ditambah lagi ia tidak pernah mengenal ayahnya. Ia jatuh cinta pada Hye Mi di pandangan pertama dan mengikuti-nya ke Seoul. Dia memiliki talenta musik yang luar biasa tanpa pelatihan formal.

• Taecyeon sebagai Hyun Si Hyuk (namun disebut oleh teman-temannya sebagai Jin Guk)

Jin Guk adalah teman masa kecil dari Go Hye Mi dan dia selalu mencoba untuk membantunya. Dia mencoba mendapatkan Hye Mi untuk mengingat kenangan masa kecil mereka. Dia berprestasi terutama pada dance dan beat (ketukan).

• Eunjung sebagai Yoon Baek Hee

Baek Hee adalah teman terbaik dan sahabat Hye Mi di sekolah lama mereka, tapi dia dikhianati oleh Hye Mi saat audisi di Sekolah Kirin. Dia merasa terpukul oleh pengkhianatan tersebut dan menjadi saingan terbesar Hye Mi. Ia berusaha menjadi yang terbaik dibandingkan Hye Mi dengan melakukan segala cara,

• IU sebagai Kim Pil Suk

Kim Pil Suk pertama muncul sebagai seorang gadis yang mengenakan kostum maskot sushi selama audisi. Dia adalah seorang gadis dengan suara yang indah dan nada yang sempurna tetapi dia mengalami masalah obesitas. Saat dia diejek oleh murid lain, Jason Jang Wooyoung membelanya, sehingga Pil Suk pun jatuh cinta kepadanya. Selama ia di Sekolah Kirin, Pil Suk secara perlahan-lahan bisa menurunkan berat badannya.

• Wooyoung sebagai Jason

Jason adalah siswa pertukaran Amerika yang berprestasi terutama dalam dance tetapi juga pandai bernyanyi serta memainkan piano. Dia sopan dan memiliki sikap yang baik, yang mengarah ke kesalahpahaman dengan Pil Suk, yang percaya bahwa dia melakukan ini karena dia menyukainya.

Pendapat saya tentang drama ini :

Saat saya menonton drama korea satu ini. Jujur saja, saya mulai menyukai drama ini. Peran-peran yang dimainkan pemain benar-benar cocok dan tiap pemain bisa memainkan perannya dengan nyata, juga menghayatinya. Ditambah lagi drama ini mengutamakan sebuah perjuangan dari tiap-tiap murid Kirin untuk mencapai cita-cita mereka dan mengukti debut pertama mereka. Dari semangat yang diperankan pemain dapat menyulutkan semangat para penonton termasuk saya sendiri. Dimana awalnya murid-murid Kirin tersebut memiliki masalah yang rumit sehingga menghalangi cita-cita mereka, namun dengan semangat mereka dapat melewati semua masalah itu. Akting para pemain di Dream High sangat natural dan pemilihan pemain sangat pas, meskipun kebanyakan dari mereka adalah rookie (pemain baru/newbie). Cerita Dream High sederhana dan terkesan mudah ditebak. Permasalahan tentang cintanya juga mudah sekali ditebak. Di tiap episode memang selalu diakhiri dengan adegan yang membuat saya penasaran, sehingga drama ini membuat saya ketagihan. Jika dilihat dari sisi pemain utama, maupun pemain pembantu sama-sama melakukan perannya dngan baik sehingga feel yang didapet juga lebih kerasa dan karakter dari tiap-tiap pemain lebih terlihat menonjol, sehingga para penoton tidak perlu susah untuk mencerna drama satu ini. Pembagian waktu dan tempat yang disediakan juga menarik dengan latar belakang yang keren, sehingga enak untuk dilihat. Visual dari drama korea ini memang indah dan eksekusi dalam drama benar-benar simpel dan sederhana , namun benar-benar mengesankan bagi saya. Dan saya dengar-dengar drama ini mendapat rating yang cukup tinggi dari seluruh penoton, tapi saya tidak kaget.. memang drama ini bagus jadi pantas saja. Tapi dari semua segi sisi saya suka drama ini. Drama ini benar-benar mengutamakan perasaan dan menguras emosi.

3. A Werewolf Boy

Disutradarai oleh Jo Sung-hee
Diproduksi oleh Kim Su-jin
Yu-beom
Jeong Tae-seong
Ditulis oleh Jo Sung-hee
Dibintangi :

Song Jong Ki sebagai Chul Soo

Park Bo Young sebagai Soon Yi

Yoo Yeon Seok sebagai Ji Tae

Jang Yeong Nam sebagai Mother

Kim Hyang Gi sebagai Soon Ja

Musik oleh Shim Hyun-jung
Sinematografi oleh Choi Sang-muk
Editing oleh Nam Na-yeong
Foto Studio : Bidangil
Didistribusikan oleh CJ Entertainment
Tanggal rilis :

    * September 11, 2012 (2012/09/11) (TIFF)
    * 31 Oktober, 2012 (2012/10/31) (Korea Selatan)

Durasi waktu : 122 menit
Negara : Korea Selatan
Bahasa : Korea

Sinopsis Singkat A Werewolf Boy :

Kim Soon Yi adalah wanita paruh baya yang tinggal di luar negeri bersama dengan anak menantu dan cucunya, pada suatu hari Soon Yi mendapatkan telfon dari Korea. Tiba2 saja Soon Yi bilang akan kembali ke Korea. Dibandara, Soon Yi dijemput oleh cucu perempuannya (yang juga diperankan oleh Park Bo Young). Ternyata Soon Yi mengunjungi sebuah rumah tua yang menurut cucunya cukup menyeramkan. Soon Yi kemudian berkisah  tentag masa lalunya.

47 tahun yang lalu....

Soon Yi dan ibunya (Jang Yeong Nam) beserta adik perempuannya Soon Ja (Kim Hyang Gi) pindah ke rumah tua tersebut. Rumah tersebut sebenarnya di beli oleh Ji Tae (Yoo Yeon Seok) untuk Soon Yi dan keluarganya, namun Soon Yi tidak menyukai Ji Tae karena sikap buruknya.. Soon Yi harus tinggal di desa karena kesehatannya, Soon Yi bahkan tidak bisa bersekolah karena penyakit paru-parunya hal ini membuat Soon Yi tidak mempunyai teman dan bersikap dingin. Pada suatu malam Soon Yi merasa ada yang mengintipnya di kamar dia pun keluar rumah untuk mencari tahu, tiba-tiba di gudang muncul sesosok mirip serigala seperti akan menyerangnya.

Pagi hari, ketika Soon Yi menjemur pakaian, dia menemukan sosok pemuda aneh yang tidak terurus dan kelaparan. Ibu Soon Yi kemudian merawat pemuda tersebut dan diberi nama Chul Soo. Pada awalnya Soon Yi pun tidak menyukai Chul Soo yang kotor dan tidak punya sopan santun, namun lama kelamaan Soon Yi semakin dekat dengan Chul Soo, karena Chul Soo baik dan manis. Soon Yi kemudian mengajari Chul Soo bagaimana cara makan yang baik, menggosok gigi, melipat selimut, dan juga memotong rambutnya. Mereka sekeluarga sangat menyayangi Chul Soo.

Pada suatu hari mereka semua pergi ke pasar pada saat akan membeli makanan sebuah besi besar akan menimpa Soon Yi dan Soon Ja, Chul Soo kemudian menggunakan badannya untuk menyelamatkan mereka. Anehnya Chul Soo sama sekali tidak terluka. Soon Yi semakin dekat dengan Chul Soo, Soon Yi mengajari Chul Soo berbicara dan menulis, selain itu Soon Yi juga menyanyi menggunakan gitar di depan Chul Soo dan membuat Chul Soo terpana.

Kebahagiaan mereka tidak lama karena Ji Tae tidak menyukai Chul Soo, Ji Tae datang ke rumah dan mengganggu Soon Yi hal itu membuat Chul Soo marah dan berubah menjadi sosok serigala yang menyeramkan. Mengetahui hal tersebut, Ji Tae kemudian memfitnah Chul Soo jika dirinya adalah seorang monster, pada awalnya semua orang tidak mempercayai Ji Tae. Namun, Ji Tae kemudian membuat fitnah lain yang membuat Chul Soo menjadi marah dan membunuh Ji Tae. Hal tersebut membuat orang-orang sekitar dan polisi mengejar-ngejar Chul Soo.

Soon Yi yang percaya dengan Chul Soo harus melepaskan Chul Soo agar tidak dibunuh oleh orang-orang. Mereka pun berpisah dan Soon Yi juga pindah rumah.

47 tahun kemudian, kembali ke masa sekarang...

Soon Yi  yang sudah tua kembali ke rumah tersebut dan Chul Soo yang sangat setia kembali menemui Soon Yi. Chul Soo dapat berbicara dan mulai mendongeng seperti yang pernah diajarkan Soo Yi padanya dan membuat Soo Yi terharu. Namun sayang, Soon Yi harus kembali meninggalkan Chul Soo, dan Chul Soo pun terpaksa harus melepas kepergian Soon Yi, seseorang yang ia cintai selama 47 tahun.

Pendapat saya tentang film ini :

Film ini sudah terkenal di Indonesia dan saya mulai mencoba untuk menonton film ini. Film yang bergenre fantasi romantis ini membuat saya banyak menguras air mata. Di setiap alur cerita ini membuat saya selalu penasaran dan tidak pernah berhenti untuk mengangumi film ini. Peran Chul So yang dimainkan ole Song Joong Ki benar-benar bagus, walaupun di drama ini Song Joong Ki hanya berbicara di akhir cerita, tetap saja ia memerankan perannya dengan baik dan total perfect, dapat dilihat juga drama Joong Ki yang berjudul “Nice Guy” yang juga mengutamakannya sebagai salah satu pemain utama. Sedangkan Park Bo Young yang memerankan peran Soo Yi , juga bagus dalam memainkan perannya. Saat saya melihat drama ini, saya benar-benar  melihat Bo Young sebagai Soo Yi yang polos, anggun namun ramah. Chemistry antara Song Joong Ki dan Park Bo Young dapat banget, membuat filmnya semakin lebih hidup dan nuansa darknya jauh lebih terasa. Tapi setelah aku pikir-pikir peran Song Joong Ki sebagai Chul So cukup sulit, karena ia adalah manusia serigala yang belum bisa berbicara, jadi ia harus menggunakan mimik wajahnya agar penoton dapat mengerti  perasaannya yang ditampilkan oleh wajahnya. Visual dari cerita ini bagus sekali, juga dapat kita lihat sendiri lokasi shooting film ini yang menampilkan sebuah rumah sederhana dengan perabotan-perabotan tua yang membuat para penoton serasa dibawa ke jaman berpuluh puluh tahun yang lalu. Juga saat akting Chul So dan Soo Yi ketika berada di hutam yang benar-benar menumpah ruahkan perasaan sehingga dapat kita rasakan juga walaupun kita hanya menonton film itu. Eksekusi dari film ini membuat saya tidak bisa berhenti menangis, disaat Soo Yi kembali ke rumahnya berpuluh-puluh tahun lalu dengan wajahnya yang keriput dan sudah memiliki suami, anak dan cucu, namun ia malah menemukan Chul So yang masih tampak sama seperti yang berpuluh-puluh tahun lalu sedang berada di ruangannya belajar mendongeng untuk Soo Yi dan Chul So yang masih setia dan mencintai Soo Yi selama 47 tahun itu walaupun ia sendiri tidak tahu Soo Yi sudah menua dan memiliki keluarga besar. Tapi film ini sangat saya rekomendasikan, karena pembawaan akting dan alur cerita serta lokasi yang dipilih benar-benar bagus! Dan jika kalian ingin kalian juga dapat membeli versi novelnya di toko buku terdekat ^^

4. Dream High 2

 

Produser : Bae Yong Joon dan Park Jin Young

Lokasi : Seoul, Korea Selatan

Sinematografi : KBS

Setelan kamera : KBS

Durasi : Senin - Selasa pada (UTC+09:00) 21:55 KST

Rumah produksi : KBS

Distributor : KBS

Genre : Komedi, Romance, Musik

Skenario : Heo Sung-Hye

Sutradara : Lee Eung-Bok

Negara : Korea Selatan

Bahasa : Korean

Jumlah musim : 2

Jumlah episode : 16

Tanggal Rilis : 30 Januari 2012 - selesai

Peran Utama :
• Jin Woon as Jin Yoo Jin
• Kang So Ra as Shin Hye Sung
• Hyo Rin (효린) as Nana (anggota HerShe)
• Park Ji Yeon as Ryan (anggota HerShe)
• Park Seo Joon (박서준) as Si Woo (anggota Eden)
• Im Jae Bum as JB / Jang Woo Jae (anggota Eden)
• Ailee (에일리) as Ailee (anggota HerShe)

Cameo :
• Kim Soo Hyun as Song Sam Dong (ep 1)
• IU as Kim Pil Sook (ep 1)

Guru Sekolah Seni Kirin :
• Park Jin Young as Yang Jin Man
• Kim Jung Tae as Lee Kang Chul (Direktur)
• Choi Yeo Jin as Ahn Tae-Yeon
• Kahi as Hyun Ji Soo
• Kwon Hae-Hyo as Joo Jung Wa

Murid Kirin Lain :
• Yoo So Young as Park Soon-Dong
• Jr. as Ui Bong
• Kim Ji Soo as Park Hong Joo
• Jung Yeon-Joo as Lee Seul

Jin Woon

Jin Woon yang berperan sebagai Jin Yoo Jin. Jin Yoo Jin memiliki karakter yang berbakat dalam hal bermusik. Menurutnya menjadi musisi bukanlah untuk sekedar mencari kepopuleran, tapi bagaimana musik itu diciptakan dari jiwa. Diceritakan bahwa, tahun 2010 JB yang merupakan anggota dari grup Eden (diperankan oleh Im Jae Bum) mengikuti audisi sekolah Kirin di sesi yang sama. Jin Yoo Jin pada saat itu terlihat percaya diri dan yakin akan kemampuannya dalam musik rock. Sebaliknya, JB merasa tidak percaya diri dan gemetar. Namun, sekarang malah JB menjadi salah satu idola musik rock. Dan kini kedua orang itu mulai berlomba kembali dan menunjukan siapa yang terbaik diantara mereka berdua.

Kang So Ra

Shin Hye Sung, diperankan oleh Kang So-Ra memiliki karakter yang aneh namun terlihat ceria.Ia juga bersifat atraktif. Ia bersama dengan Jin Yoo Jin merupakan siswa dari sekolah seni kirin. Sayangnya ia tidak begitu berbakat dalam musik, namun ia mendapatkan nilai tertinggi dalam tes tertulis.

Si Woo

Si Woo yang diperankan oleh Park Seo Joon adalah anggota dari grup eden bersama JB. Namun, ia tidak punya bakat khusus, sehingga JB merasa selalu dituntut untuk menutupi kekurangan Si Woo.

Di lain pihak, ada Park Ji-Yeon yang berperan sebagai Ryan dan Hyo Rin yang berperan sebagai Nana merupakan anggota dari girl grup HerShe. Ryan berbakat dalam menyanyi dan menari namun payah dalam hal akting. Nana memiliki bakat bernyanyi yang indah sehingga ia banyak disegani juga oleh murid-murid Kirin. Mereka juga mempunyai salah satu anggota yaitu Ailee yang berperan sebagai Ailee juga yang memiliki daya tarik suara yang memikat perhatian.

Sinopsis Singkat

Sekolah Tinggi Seni Kirin telah diambil alih oleh Oz Entertainment karena kebangkrutan keuangan. Oz Entertainment kemudian memasukkan artis sendiri ke Kirin untuk menghindari ketentuan hukum yang mengharuskannya penghibur dibawah umur untuk belajar dengan waktu yang ditetapkan. Oz Entertainment, agensi hiburan terbesar Korea yang menaungi grup idola Eden dan Hershe mengambil alih sekolah Kirin, dan agensi tersebut merombak seluruh peraturan Kirin, mulai dari menyeleksi pengajar Kirin hingga menyeleksi siswa-siswa Kirin yang berkualitas. Kirin seperti surga sekaligus neraka saat Oz Entertainment mengambil alih. Rupanya agensi tersebut menjanjikan bahwa Kirin bisa bangkit kembali dan memberi harapan jika siswa-siswi yang berprestasi bisa menjadi artisnya. Oleh karena itu, Oz juga membawa guru-guru hebat untuk mengajar di Kirin, namun Oz juga membuat peraturan ketat yang sanggup membuat siswa-siswi dan guru Kirin kesal setengah mati. Bahkan Oz bisa menendang keluar siswa-siswi yang dianggap tidak punya talenta.

Persaingan di antara siswa bermasalah di Sekolah Tinggi Seni Kirin berlanjut sampai artis baru ditransfer dari Oz Entertainment.

Tetapi Oz Entertainment lalu tersandung kasus jam penyiaran grup idola. Pihak regulator hiburan Korea telah menetapkan bahwa artis-artis yang masih di bawah umur tidak boleh melakukan syuting atau bekerja di atas jam 10 malam. Grup Eden melanggarnya dan akibatnya agensi tersebut diskors sementara waktu, maka sebagai pemulihan kasus tersebut, artis-artis Oz yang masih dalam usia sekolah diharuskan bersekolah.

Tidak terkecuali dengan para anggota Eden dan Hershe yang semuanya masih berstatus sebagai siswa mau tidak mau kedua grup paling populer itu harus bersekolah di Kirin, mereka harus membaur dengan siswa-siswi Kirin. Namun karena mereka adalah idola tetap tercipta perbedaan kelas diantara siswa profesional dan siswa amatir. Sebagai artis idola yang telah berlatih dan berpentas selama bertahun-tahun sudah tentu jauh lebih berpengalaman dari pada para siswa Kirin lain yang walau berbakat tetapi belum punya pengalaman.

Kisah di sekolah Kirin itu berkisar pada Shin Hae-sung (Kang Sora) masuk ke sekolah Kirin dengan nilai tinggi namun punya performa pentas kurang bagus. Gadis tersebut bertemu dengan para siswa lain seperti Jin Yoo-jin (Jung Jin-woon) dan JB yang kemudian menjadi sahabatnya. Yoo-jin telah lama berkecimpung di dunia hiburan sebagai aktor cilik itu punya impian untuk menjadi bintang pop namun pada saat bersamaan terganggu oleh perceraian ortunya.
Di sisi lain, JB yang merupakan anggota grup idola beken I:dn itu jatuh hati kepada Hae-sung dan kemudian berpacaran dengan gadis tersebut. Tetapi jalinan kasih mereka mendapat tantangan karena Rian (JiYeon), anggota grup Hershe mengejar mantan kekasihnya yang tidak lain adalah JB. Tak terduga Yoo-jin pun jatuh cinta kepada Hae-sung sehingga bersama Rian untuk mencoba memisahkan Hae-sung dari JB.

Pendapat saya tentang drama ini :

Setelah saya tunggu-tunggu ternyata drama Dream High punya sequelnya! Yaitu Dream High 2 yang membuat saya senang sekali. Dalam drama korea Dream High 2 ini mengambil cerita baru dan pemain baru pula , walau tetap berlatar di sekolah yang sama, yaitu Kirin Art High School. Pemain Dream High 2 kurang memberi kesan penasaran. Atau karena Saya sudah mengikuti berita dari mereka. Ternyata mereka semua sama-sama rookie, namun pemilihan pemain kurang pas, kurang ada greget dan terkesan ada yang sia-sia berakting di Dream High 2, karena peran mereka tak terlalu banyak.  Juga pembagian scene dan jatah akting kurang rata menurut saya. Ceritanya lebih disorotkan pada pemeran utama saja, dan pemeran sampingan benar-benar dikesampingkan. Sehingga dalam drama ini pemeran pembantu benar-benar tidak nyata dan hidup, ini yang membuat saya sedikit kecewa. Yang mampu berakting secara alami dan benar-benar membuat emosi menurut saya adalah Jiyeon dan Kang Sora. Peran yang mereka lakukan benar-benar mengena buat saya. Saya juga menyukai peran Jin Woon yang terkesan angkuh namun sesungguhnya perhatian.

Jika di cerita Dream High yang pertama lebih sederhana dan terkesan mudah ditebak. Permasalahan tentang cintanya juga mudah sekali ditebak. Berbeda dengan Dream High 2 yang ceritanya terkesan spontan dan tebakan dari penonton bisa saja salah. Namun kesulitan menebak inilah yang membuat saya penasaran. Dan yang membuat saya mulai memberikan rating bagus di drama ini, karena Dream High 2 lebih banyak komedi ketimbang Dream High 1, sehingga ceritanya lebih enjoy dan tiudak berat untuk dilihat. Tapi sayangnya, Dream High 2 kurang jelas dalam mendeskripsikan mimpi masing-masing karakter pemainnya, yang manakah mimpi Rian sebenarnya? Yang mana mimpi Hye Sung sebenarnya? Membuat saya masih bingung. Tapi segi positifnya Dream High 2 bisa memotivasi saya dengan dramanya yang mementingkan kepentingan kelompok untuk mencapai cita-cita bersama dan itu membuat saya terkesan. Di akhir drama ini saya kecewa, karena drama ini ceritanya sedikit menggantung. Tapi, mungkin saja ini menandakan bahwa akan ada Dream High 3 untuk selanjutnya.

5. Cheongdamdong Alice

Genre : Romantis , drama
Dibuat oleh Kim Young-hyun dan Park Sang-yeon
Ditulis oleh Kim Ji-woon dan Kim Jin-hee
Disutradarai oleh Jo Soo-won dan Shin Seung-woo
Produser eksekutif : Han Jung-hwan

Penyunting  : Kim Soo-jin

Sinematografi  : Bae Hong-soo

Durasi  : Sabtu dan Minggu 21:55 (KST)

Rumah produksi  : KP & Show
Negara Asal : Korea Selatan
Bahasa asli : Korea
Jumlah episode : 16

Pemeran :

  Moon Geun-young - Han Se-kyung

  Park Shi-hoo - Cha Seung-jo / Jean Thierry Cha, presiden desainer merek Artemis

  So Yi-hyun - Seo Yoon-joo

  Kim Ji-seok - Tommy Hong, perancang

  Han Jin-hee - Cha Il-nam, terasing ayah Seung-jo dan presiden dari Royal Department Store

  Kim Seung-soo - Shin Min-hyuk, suami Yoon-joo dan presiden GN Mode

  Kim Yoo-ri - Shin In-hwa, adik Min-hyuk dan bos langsung Se-kyung

  Shin So-yul - Choi Ah-jung, teman terbaik Se-kyung

  Park Kwang-hyun - Heo Dong-wook, sahabat dan menyusut Seung-jo

  Choi Sung-joon - Sekretari Moon

Sinopsis Singkat

Menceritakan tentang kehidupan Han Se Kyung (diperankan Moon Geun Young), seorang lulusan terbaik di sekolah desainer terkemuka di Korea Selatan. Namun sayang bagi Han Se Kyung, hanya karena dia tidak pernah mengenyam pendidikan di luar negeri, tak ada perusahaan yang mau merekrutnya menjadi desainer. Sampai akhirnya dia bertemu dengan Seo Yoon Joo (So Yi Hyun), istri dari CEO GN Fashion, perusahaan tempat Han Se Kyung bekerja paruh waktu. Yoon Joo adalah teman sekaligus musuh Se Kyung saat SMA karena Yoon Joo merebut kekasih Se Kyung dan mengandalkan segala cara untuk dapat menjadi yang terbaik.
Yoon Joo kemudian memanfaatkan Se Kyung untuk ajang balas dendam dengan memberinya pekerjaan-pekerjaan di luar job desc sebagai seorang pekerja di perusahaan fashion. Namun pekerjaan yang diberikan Yoon Joo itulah yang membuat Se Kyung bertemu dengan Jean Thierry Cha (Park Si Hoo), CEO dari perusahaan fashion lain yang juga mantan kekasih Yoon Joo.

Han Se Kyung mulai depresi dengan kehidupannya yang tak pernah beranjak dari kemiskinan. Oleh karena itu, ia meminta Yoon Joo untuk mengajarinya menarik perhatian laki-laki kaya sehingga ia dapat menjadi salah seorang penghuni Cheongdamdong (kawasan elite di Korea Selatan).
Seo Yoon Joo kemudian mengajarinya trik untuk menjaring lelaki kaya dan tanpa disangka-sangka, lelaka kaya tersebut adalah Jean Thierry Cha.. Singkat cerita, Jean Jean Thierry Cha kemudian jatuh cinta dengan Han Se Kyung dan ingin memperistrinya. Namun sayang, kisah cinta yang akan berakhir bahagia itu tiba-tiba dirusak dengan terbongkarnya motif awal Han Se Kyung mendekati Jean Thierry Cha.
Merasa dibohongi, Jean Thierry Cha kemudian memutuskan untuk meninggalkan Han Se Kyung yang telah benar-benar jatuh cinta padanya. Namun keduanya akhirnya bersatu setelah Jean Thierry Cha menyadari ketulusan cinta Han Se Kyung.

Pendapat saya tentang drama ini :

Cheongdamdong Alice yang pemeran utamanya ada Moon Geon Yong, Park Si Hoo dan artis korea lainnya. Drama ini bercerita tentang seorang wanita yang ingin masuk di kalangan orang kaya atau di darama ini disebutkan dengan sebagai daerah Cheondamdong, dan si wanita itu mengahalalkan segala cara untuk masuk ke kalangan itu, sampai akhirnya target atau laki-laki yang yang menjadi “white rabbit” yang dapat membawa dia masuk ke kalangan tersebut jatuh cinta padanya dan juga sebaliknya wanita itu yang awalnya hanya ingin menipu agar dapat masuk ke kalangan orang kaya dan akhirnya jatuh cinta juga. Drama ini pada dasarnya sudah sering kita lihat pada drama-drama korea lainnya, yaitu dimana pria kaya raya jatuh cinta pada gadis miskin.  Dari situlah saya mulai penasaran dengan kelajutan drama ini. Ditambah lagi dengan Moon Geun Yong yang memiliki akting yang baik dan menyentuh di drama ini

Namun saya menemukan sisi lain dari drama ini. Dalam drama ini banyak sekali kita lihat tas, pakaian dan sepatu dari brand-brand terkenal, dimana dalam sebuah adegan di bus para wanita mengangkat tinggi-tinggi tas bermerek mereka, karena takut rusak akibat desakan orang-orang yang ada dalam bus. Dari adegan itu aku mikir nih ya, punya tas bermerk boleh, punya tas mahal boleh, tapi kalau cuma naik bus kan percuma, sanggup beli tas mahal-mahal padahal naik bus, gaya sih penting tapi lihat sikon. Dan adegan sederhana ini yang membuatku tertawa sepuasnya hehe.

Di dunia ini ada banyak orang yang rela menggelontorkan uang jutaan bahkan ratusan juta rupiah hanya untuk sebuah tas, dan yang gila lagi untuk mendapatkan hal-hal tersebut mereka banyak menggunakan cara-cara yang yang tak lazim. Dalam drama ini hal tersebut juga di perlihatkan. Nah, ada satu hal yang penting dalam film ini yang berkesan banget, ada sebuah adegan yang ada di episode terkahir, adegan dimana Moon Geun Yong mengatakan bahwa, “ di dunia apa ada cinta yang benar-benar 100% cinta. Cinta yang tanpa alasan, cinta yang bukan karena dia kaya, tampan, atau pun cinta yang karena hubungan bisnis, ataupun hal-hal lainnya”. Kata-kata Moon Geun Yong ini membuatku senang untuk menoton drama simple ini.

 Tapi disini aku diajak bepikir di drama ini. Bahwa tidak ada sebuah cinta yang 100% jika tanpa pengorbanan dan juga tanpa memandang fisik maupun materi yang dimiliki oleh seseorang . Mungkin bagiku itu 100 % cinta, cinta yang mau menerima kekurangan dan kelebihan pasangannya. Seperti yang aku bilang tadi diatas, aku disini tidak membahas tentang cerita keseluruhannya. Aku cuma berusaha mengajak pembaca untuk melihat pesan-pesan yang ada dalam sebuah drama. Selain kita menikmati drama itu sebagai hiburan kita juga dapat mengambil pesan-pesan yang penting. Menonton tidak hanya menonton tapi juga dapat mengambil pelajaran dari apa yang terjadi dalam drama tersebut. Bukankah apa yang terjadi dalam sebuah drama atau film adalah hal-hal yang sebenarnya banyak terjadi dalam dunia nyata. Dan untuk penggemar Drama Korea , drama yang satu ini sangat cocok , karena ceritanya sederhana menurut saya , namun kita bisa diajak berpikir tentang banyak hal. Dan salah satunya di drama ini berbau fashion. Hal ini bisa juga mengajak para penonton untuk terjun ke dunia fashion. Jadi aku juga bisa belajar sedikit-sediki tentang fashion style hoho. Oleh karena itu, Saya menyukai drama ini!

that's all for now ~ ^^
don't forget comment and follow me if you like my post :D
bye~